Ada asumsi, "jangan mempermalukan orang lain
jika tidak ingin dipermalukan oleh kemaluanmu sendiri." akan beda jika
kita adalah manusia yg tidak mempunyai malu (memakai topeng jika
muka/wajah jadi pusat malu). Hukum rekayasa kausalitas yang berproteksi
di balik topeng kecantikan agama dan tokoh yang terpandang. Namun,
sistem yang di-tuhan-kan akan memburamkan kedua ke-keramat-an tadi (agama
& tokoh). "apa yg kupikirkan ?"
Kesalahan terbesar kita berabad-abad sampai
terkini entah kapan selesainya adalah kita percaya bahwa Tuhan
menciptakan 'hitam-putih' dan 'baik-buruk'. Yang kupercayai dan
kukhusnudzoni adalah Tuhan menciptakan sesuatu tiada yang sia-sia dan
selalu terpelihara oleh Tangan kokoh-Nya. "Mungkin ini kebohonganku dan mungkin juga kebodohanku." Sebab, kita meyukai yang pasti-pasti jelas
aja.
Pagi hari menjelang subuh dapat hidangan 'nasi
putih hangat-sambal bawang cabe hijau-telor dadar'. Eh! nggak nyangka,
kepala ini nyeletuk, "kurang ajar 'ni pemerintah, kenapa merenggut
kenikmatan sambal bawang pada rakyat. Khususnya saya si anak bawang yang
bau kencur." (hanya di hati loh.... gak ikut demo MKRI)
oh ya, sebelumnya, wajan yang berisi minyak goreng dikit - cukuplah untuk goreng satu telur - ditumpahkan oleh tikus yang tak tau diri (masak mau goreng diri di minyak yang nggak di-api-kan?).
oh ya, sebelumnya, wajan yang berisi minyak goreng dikit - cukuplah untuk goreng satu telur - ditumpahkan oleh tikus yang tak tau diri (masak mau goreng diri di minyak yang nggak di-api-kan?).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar