Jumat, 01 Februari 2013

Mahasiswa Bersambung



ibu : laptop kulo kok eror, niki kenopo geh ?
elgi : ngapunten, bu...mboten ngertos..

ibu : pripun sih, mas... turene mahasiswa...kok gak ngerti...lah njenengan kan duwe laptop
elgi : nggeh, bu...kulo meng ngengge, mboten paham. ngenjang kulo tak les komputer menowo kuliah teng TI.

ibu : huuft... ????
elgi : emange setiap mahasiswa harus bisa apa saja yang ada di luar fak-nya ??? (nggerutu dalam hati)

permintaan masyarakat umum pada para mahasiswa adalah untuk bisa menyelesaikan masalah mereka, minimal tahu kalo ditanya ini dan itu. sedangkan kalo mau ngasih solusi yg kiranya belum mereka pahami, kebanyakan mereka akan sinis, dan berkata, baru anak kecil mau ikut-ikutan masalah orang tua. hmm...
sedangkan sistem pendidikan kita mengkotak-kotak/mengkapling-kapling keilmuan, alasannya biar fokus dan matang dalam keilmuannya.

sebagian mahasiswa lainnya, mereka akan menyembunyikan statusnya, takut berhadapan dengan masyarakat - gagap sosial & gak pede - dan beraninya hanya buat makalah kemudian debat kusir dengan teman sebangkunya. mereka tidak tanggap dengan problematika sosial disekitarnya. hmm....

apalagi yang semester tua ini, sibuk dengan acara bisnis semrawutnya. buat proposal ini proposal itu. kemaren saja ada teman dari kampus UGM yang nanya pada saya, kemana peran mahasiwa UNSIQ ??? saya jawab sekenanya tentang "bisnis plan" (rencana bisnis yang akan diajukan pada lembaga/pemerintah).
maaf...

bersambung...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar